Saturday, April 11, 2015

City of food, Bandung.

Some people said if Bandung is city of flower but I think, Bandung is city of food. Udah 3 kali ke Bandung dan alhasil pulangnya selalu getting weight. Omg, street food is a kind of heaven for me and I can find it easily in Bandung, contohnya Cibadak Street yang banyak banget pedagang makanan pas malam hari. Ya, tentunya makanan yang haram ya :p
30 Maret 2015, from Tugu Station by Night Lodaya, here we go Bandung!
I went to Bandung for some bussiness and..................holiday! yay! I stayed at Almaya's boarding house (terima kasih Almaya kamarnya sudah mau saya acak-acak selama 2 malam :p) and we went around Bandung with Vincent by public transportation or Angkot in bahasa.
Let pictures tell you more how I enjoyed my vacation to Bandung.
You know this, right? Burger King! My fav burger all the time!

Bunga....bungaaa.... at PVJ.

Soto kuah susu at Cibadak St. OMG! so delicious!

Caution : mengandung bahan makanan yang haram :p. Taste so nice.

Hi pretty rabbit :3

Potato twist at Floating Market, Lembang. 15k/piece. Enak banget! Kriuk kriuk-nya unforgettable banget :))

Mie godog at Floating Market, Lembang. Forget about the price, around 15K or 20k. Enak banget! Apalagi makannya anget2 :3

Breathtaking scenery at Floating Market, Lembang.

With my personal tour guide.

Floating Market.

My personal tour guide too :p

Shameless wefie.

Fried banana with cheese and chocolate. 15K/portion. Delicious :p

Cakwe at Floating Market. 10K/portion. Just so so. 4 out of 10.

Siap memberi makan kelici at floating market, Lembang. Entrance fee 20K/ppl.

Eat eat all the carrots, rabbits!

The most famous kue cubit at Green tea holic, Bandung with all toppings. My fav is nutella, cheese and oreo topping.

So, follow me to Bandung.

Friday, April 3, 2015

Curhatan Anak Kost

Post-an kali ini tentang review kehidupan Melisa selama 4 tahun terakhir sebagai anak kost di Yogyakarta, mulai dari senang, sedih, jatuh cinta, patah hati, uang kiriman habis dan lain-lain. Post ini didedikasikan untuk perjuangan Melisa yang telah berhasil menyelesaikan studi S1-nya. Yuk dibaca!

Dulu awal-awal keterima di Yogya, I can't imagine how I can live alone without my family around me. Ya iyalah, abis sampe SMA, semua kegiatan masih tergantung sama mama. I can't wash my clothes, I can't cook, I can't................aaaa pokoknya dulu merasa semua ga bisa dilakukan sendiri. Tapi, perasaan 'ga bisa' itu dikalahkan sama tekad untuk kuliah di kampus terbaik se Indonesia ini. So, August 2011, I'm officially menjadi anak rantau.
Perjalanan dimulai dengan packing semua pakaian dari Lampung. Kalian tau apa? GW HAMPIR PACKING 1 KAMAR! Ya, I can't pack my own thing, karena setiap lagi packing, gw merasa membutuhkan semua barang dan semua-mua nya harus dipacking! Urusan packing selesai pada saat mama turun tangan. Thanks for give me a super mom, God. Ke Yogya pertama kali, gw dianter sama mama, papa, akong, epen dan hansen. 1 mobil hampir penuh karena barang gw :/
Sampe di Yogya, mama dan lain-lain sempet nemenin sekitar 1 mingguan, tapi pas mulai PPSMB (ospek), mereka pada pulang lagi ke Lampung. Syndrome kesepian dimulai deh.... Oke gw jujur, gw nangis di kamar asrama di malam pertama gw officially sendirian. Gw nangis karena sebentar lagi harus berjuang sendiri. Tapiiii, gw merasa keputusan kuliah di kota ini ga pernah salah, karena semua cobaan, air mata dan masalah yang terjadi 4 tahun terakhir berhasil membentuk Melisa yang sekarang. Yang sudah bisa mandiri :)

While in college, banyak banget kejadian yang bikin senyum-senyum sendiri pas lagi dikenang, kayak for the first time suka sama laki-laki dari 1 organisasi, tapi ga berani bilang dan cuman bisa sms-an. Even sampe sekarang dia ga tau gw pernah suka sama dia dan gw ga pernah bilang. Setiap kisah cinta pasti ada yang ga tersampaikan kan? :))
Btw, gw punya pacar pertama kali pas kuliah lho! dan punya mantan pertama kali juga pas kuliah :/
galau pertama kali sampe berbulan-bulan juga pas kuliah.
Oh iya, pernah juga suka sama cowo, ya seperti biasa, gw ga nunjukkin dan bilang ke dia kalo suka, cuman bbm-an biasa. Sempet heran soalnya beberapa hari si dia rajin bbm, gila pas itu gw bener-bener jadi GEER abis. Eh tau-taunya dia cuman minta bantuan gw buat pdkt ke cewe yang gw kenal. Another shit on college, guys :)) Setelah lama disiksa cinta, akhirnya di penghujung tahun kuliah, ada laki-laki yang bisa bikin gw bebas jadi diri gw sendiri pas di depan dia and he's my best friend! Sooo, Jason Mraz's song ; Lucky I'm In Love With My Best Friend jadi backsong kita berdua. And, until this day, I'm still in relationship with him <3

Selain urusan cinta, urusan uang juga terkadang menjadi masalah anak kost. Merasa jadi pejabat kaya kalo abis nerima transferan dan merasa jadi gembel kalo akhir bulan. Hiks. Miris :( Tiap kali uang bulanan abis sebelum waktunya, selalu bingung gimana minta ke orang tua lagi tapi terkadang ada harapan di hati kecil untuk gantian bilang ke mama papa seperti ini "Ma, Pa, uangnya udah ditransfer ya, kalo kurang bilang lagi aja, nanti ditransfer lagi." Yes, someday I will say like that. :))

Dan yang paling parah jadi anak kost itu, GETTING FAT! OMG OMG! Dulu tubuhku tidak begini *lirik perut, pipi dan paha*. Oke, jadi anak kost beda sama anak rumahan, kerjaan kita? Makan. Tidur. Bangun Pipis. Tidur Lagi. Mandi. Makan. Tidur. Gak ada mama yang biasa omelin suruh bergerak dan jangan kebanyakan tidur -___-" Jadi ya begini, begitu liburan dan balik ke kampung, timbangan bergerak ke kanan! Mencoba ikut zumba tapi males di tengah jalan, mau rajin berenang, ga ada temenT---T nasibbbb! Buat kalian yang baru mau mulai kuliah, mending langsung daftar jadi member fitness atau sekalian ikutan UKM Renang. Jangan sampai menjadi seperti saya :((

Jadi anak kost juga terkadang serba salah, belanja banyak dikit dibilang hedon, hemat ga kemana-mana dibilang pelit. Pulang malem dikit disangka anak ga bener, di kosan aja ga keluar disangka ga punya temen. Abis kuliah langsung pulang dikatain mahasiswa Kupu-Kupu, nongkrong dulu di kampus abis kuliah dikatain anak sok gaul. Abis putus punya pacar lagi dikatain murahan, ga punya pacar sendiri aja dikatain jomblo akut ga laku-laku. SERBA SALAH GUYS! Selama 4 tahun, I tried to careless on what others think. And it works. Intinya, biarin aja banyak yang omong, toh setiap tindakan kita, baik bener atau salah, pasti ada aja cemooh dari sekitar. Kuliah itu gerbang menuju kedewasaan diri, dimana kita belajar mandiri, mengatur hidup kita, berpikir tentang masa depan dan bahagia, kalo kuliah dihabisin dengan ngikutin apa kata orang, you will lose yourself. Be yourself. Focus on your goals, you're not 12 anymore. Beda lho pola pikir kita dari SD, SMP, SMA dan kuliah. Jangan sampe diomongin sedikit sama orang malah panas kayak zaman SMA. Okay, buat temen-temen yang baru mulai kuliah, Semangat yah! Manage yourself well and you can manage your future successfully.

Btw ini ada bonus foto zaman gw masih awal-awal kuliah :p
With Yola and Dipa at Umbul Ponggok, Klaten.

Vacation to Semarang with Dome and Grea.

As LO at Jogja Travel Mart.

Vacation to Kalibiru, Kulon Progo.

Cheers with Iqbal.

With Ganih, Ike and Iir.

Pardon my face. With Ike.

Vincent's birthday surprise.

At Bali! With Lugas, Iir, Ganih and Vincent.

At Malang, with Ganih, Iir and Vincent.

Ivy's birthday surprise. Temen-temen KKN tersayang!

Table Manner at Grand Tjokro. With the gengs.

On our way to Bukian village for community service :)